DPR Menjawab Narasi Sesat Pada Potongan video Rapat Komisi VI DPR Dan Pertamina Yang Viral Di X

Rab, 12 Mar 2025 20:36:18 Dilihat 119 kali Author Admin
anggota-komisi-vi-dpr-ri-herman-khaeron_169

jlknews.com – Potongan video pada rapat Komisi VI DPR dengan Pertamina pada selasa (11/2025) yang dibumbui narasi mempertanyakan apakah amplop tersebut uang sogokan yang viral di media sosial X, adalah fitnah keji yang dilakukan pihak-pihak tertentu untuk membangun narasi sesat ditengah gencarnya publikasi tentang korupsi di PT.Pertamina.

Pengunggah cuplikan rapat ini menyoroti anggota DPR berbatik kuning yang menandatangani dokumen, lalu menyimpan amplop cokelat ke bawah mejanya. Di sebelah anggota DPR berbatik kuning itu, ada koleganya di Komisi VI DPR, Darmadi Durianto, yang tengah menyampaikan pendapatnya dalam rapat.

Rupanya, pria berbatik kuning yang dimaksud dalam potongan video tersebut ialah anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron dari Fraksi Partai Demokrat. Hari ini, Rabu (12/3/2025), Herman Khaeron memberikan klarifikasi langsung di rapat Komisi VI DPR bersama Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara Tbk beserta anak perusahaan dan Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi beserta anak perusahaan.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Andre Rosiade-lah yang meminta Herman Khaeron memberikan klarifikasi soal amplop cokelat tersebut. Andre–pemimpin rapat hari ini–menyebut klarifikasi ini penting demi menghindari fitnah.

Sebagai pimpinan Komisi VI, Bapak dan Ibu sekalian, kami ingin mengklarifikasi bahwa kemarin itu viral di media sosial seakan-akan ada narasi sesat ya, bahwa dalam rapat Komisi VI dengan Pertamina kemarin ada pembagian amplop ya, waktu Pak Darmadi bicara, ujar Andre.

Waktu Pak Darmadi bicara di pojok kiri, ada bapak batik warna kuning terima amplop warna cokelat. Kan kemarin itu viral. Dan narasi ini adalah narasi sesat yang seakan-akan dibangun opininya bahwa rapat dengan Pertamina kemarin bahwa anggota Komisi VI nerima amplop, imbuh dia.

Andre menyebut amplop cokelat yang diterima Herman Khaeron merupakan uang surat perintah perjalanan dinas atau SPPD. Herman Khaeron disebut belum mengambil uang perjalanan dinas.

Di mana bapak batik kuning itu menandatangani SPPD itu soal perjalanan dinas. Kebetulan amplopnya belum diambil. Minggu lalu perjalanan dinasnya, baru kemarin ditandatangani dan diambil. Untuk itu, saya berikan kesempatan bapak yang pakai batik warna kuning untuk mengklarifikasi langsung supaya jangan ada fitnah, opini yang menyesatkan,” ujar Andre.

Herman Khaeron kemudian memberikan klarifikasi dengan menyinggung upaya mengganggu perjuangan melawan mafia migas. Herman menegaskan amplop cokelat yang diterimanya saat rapat bersama Pertamina masih berlangsung merupakan uang SPPD.

Memang ada sekretariat karena saya belum mengambil SPPD di minggu lalu, saya tidak sempat karena saya pimpinan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN DPR) yang saya juga harus bertugas di sana, ujar Herman.

Maka ya saya tidak pernah ada pemikiran jelek, tidak pernah ada berpikir apa pun, saya menandatangani di sini (ruang Komisi VI) dan saya terima SPPD saya di meja sini dengan batik baju kuning, imbuh dia.

Herman menyebut narasi sesat terhadap anggota Dewan yang melawan mafia migas bisa saja dimunculkan ‘proxy’ tertentu. Dia menyebut pihaknya tetap berjuang melawan mafia migas untuk memperbaiki bangsa dan negara.

Jadi kalau kemudian muncul tiba-tiba di medsos dibuatkan seolah-olah terjadi rapat dengan sesuatu hal yang disebutkan oleh mereka itu, menurut saya itu adalah fitnah yang keji. Itulah menurut saya perlawanan-perlawanan proxy terhadap kekuatan kita yang ingin memperbaiki bangsa dan negara, terutama Pertamina pada waktu kemarin kita rapat dengan mereka, ujar Herman Khaeron yang juga mengomentari langsung unggahan di X itu.

IHI-Hommer

Artikel ini telah dirilis detiknews,dengan judul “Anggota DPR Merasa Difitnah soal Terima Amplop di Rapat Pertamina: Itu SPPD!”.

Baja Juga

News Feed

Sejumlah Tokoh dan Pejabat Melayat Ke Rumah Najwa Shihab.

Rab, 21 Mei 2025 10:40

jlknews.com-Indonesia Hari Ini: Kabar duka datang dari keluarga jurnalis Najwa Shihab. Suami Najwa, Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf, meninggal dunia…

Budi Gunawan Bentuk Satgas Terpadu Tangani Ormas Yang menganggu Investasi.

Sab, 17 Mei 2025 16:36

jlknews.com-Indonesia Hari Ini: Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan di bawah kepemimpinan Budi Gunawan (BG) telah membentuk Tim Satuan Tugas Terpadu…

Dosen Pembimbing Skripsi Jokowi Digugat Terkait Polemik Ijazah Jokowi.

Sab, 10 Mei 2025 23:49

jlknews.com-Indonesia Hari Ini : Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) sampai dosen pembimbing skripsi Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) digugat…

“Trump Senang” Paus Leo XIV Jadi Paus Pertama Asal Amerika.

Jum, 9 Mei 2025 20:51

jlknews.com-Indonesia Hari Ini: Robert Francis Prevost adalah Paus baru Gereja Katolik, yang terpilih pada 8 Mei 2025 dengan nama Paus Leo…

Bos Buzzer Cyber Army Ditetapkan Kejagung sebagai Tersangka.

Kam, 8 Mei 2025 17:57

jlknews.com-Indonesia Hari Ini : Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Jakarta, Rabu (7/5/2025) malam, menetapkan Ketua Tim Cyber…

Menunggu Korban Baru Sebagai Tumbal Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

Sel, 6 Mei 2025 18:08

jlknews.com – Indonesia Hari Ini: Kontroversi “Kebenaran” Penggalan SEJARAH BANGSA telah berkembang liar. Saling caci, fitnah, intimidasi, dan sekarang digiring…

DPR Harus Tegas Dalam Merespon Tuntutan Pernyataan Sikap Para Purnawirawan TNI Terkait Usulan Pergantian Wakil Presiden.

Sen, 5 Mei 2025 15:15

jlknews.com-Indonesia hari ini : Forum Purnawirawan Prajurit TNI membuat 8 tuntutan sebagai pernyataan sikap terhadap kondisi terkini. Surat itu ditandatangani 103…

“Komunitas Katolik Marah” Donald Trump Unggah Gambar Dirinya Berpakaian Seperti Paus.

Ming, 4 Mei 2025 21:05

jlknews.com-Indonesia Hari Ini:  Komunitas Katolik di Amerika Marah,  Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengunggah gambar dirinya berpakaian seperti Paus di…

Diskusi Kebangsaan “Pertobatan” Mewarnai Halal Bihalal PIN MERATIH Dan GPdPI

Rab, 30 Apr 2025 23:05

jlknews.com – Indonesia Hari ini: Perkumpulan insan Merajut Merah Putih (PIN MERATIH) dan  Gerakan Pertobatan dan Pemulihan Indonesia (GPdPI) menyelenggarakan diskusi…

Kata Mentan “Amran”: Stok Beras Tembus 3,18 Juta Ton Tertinggi Selama 23 Tahun

Sab, 26 Apr 2025 19:55

jlknews.com – Indonesia Hari Ini: Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan, stock beras dalam bentuk cadangan beras pemerintah (CBP) saat ini telah…