jlknews.com-Indonesia Hari Ini: Ketiga calon gubernur pada Debat kedua Pilkada DKI Jakarta Minggu (27/102024) di Beach City Internasional Stadium (BCIS) Jakarta, menjanjikan pelatihan dan pembinaan kepada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk melindungi produk ekonomi dan kreatif lokal, dalam menghadapi persaingan dengan produk impor.
Calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil mengatakan bahwa pelatihan digital diberikan kepada pedagang, selain untuk meningkatkan pendapatan, juga meramaikan kembali pasar yang sebelumnya sepi.ia mengatakan pasar-pasar yang sepi, kita aktivasi dengan anggaran APBD biar ramai, banyak festival, sambil pedagang-pedagang kita latih dengan pelatihan digital. Datanya mengatakan setiap yang berdagang via digital, pendapatannya naik 26 persen,” kata Ridwan.
Menurut Ridwan, Jakarta merupakan kota yang 98 persen bisnisnya berasal dari UMKM, oleh karena itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) berupaya mendorong pendapatan UMKM naik dengan pelatihan digital. Selain itu, Ridwan juga memastikan pusat perbelanjaan di Jakarta mematuhi kewajiban 30 persen dari keseluruhan toko memajang produk UMKM. Jika pusat perbelanjaan melanggar, akan diberi sanksi.
Sementara itu, calon gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun mengatakan bahwa pihaknya akan membina UMKM, bahkan perusahaan-perusahaan besar yang tengah berjuang untuk kembali aktif setelah terdampak pandemi. Pihak yang akan kami bina adalah perusahaan-perusahaan besar yang sekarang sedang berjuang untuk kembali hidup.
Melalui Tim Ekonomi Adab, pasangan Dharma-Kun akan membina UMKM baru dan UMKM yang sedang berjuang mengatasi kesulitan. Pembinaan dan pelatihan juga mencakup UMKM di setiap rumah dan industri kecil di Jakarta. Dharma juga mengenalkan program Getok Tular Adab, yakni sebuah sistem untuk membina konsumen dan produsen yang ada di Jakarta. Para konsumen akan dibina dan diajak kompak menggunakan produk yang dihasilkan UMKM dari Jakarta.
Calon gubernur nomor urut 3 Pramono Anung mengatakan bahwa setelah melakukan peninjauan ke Pasar Tanah Abang, kualitas bukanlah persoalan utama, melainkan promosi. Oleh karena itu, ia menjanjikan pelatihan kepada para pedagang, khususnya di Tanah Abang untuk membantu produk lokal bisa bertanding di pasar global. Ia menambahkan akan Mengadakan pelatihan kepada mereka, agar kualitas produknya dapat ditingkatkan, termasuk kemasannya dibuat lebih bagus, sehingga betul-betul bisa menjadi produk siap untuk bertarung di luar, kata Pramono.
Selain pelatihan, pedagang,juga harus diperkuat dengan permodalan agar bisa mandiri. Menurut dia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus hadir memberikan subsidi agar produk lokal bisa bertarung di internasional.
Dalam debat kedua ini di Beach City International Stadium (BCIS), Jakarta Utara Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengangkat tema “Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial”. Tema ini terbagi atas enam subtema, yakni Pertama, infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, Kedua, pendidikan dan kesehatan, Ketiga, penanganan ketimpangan sosial, Keempat, pembangunan ekonomi digital dan UMKM, Kelima, pariwisata dan ekonomi kreatif, Keenam, inflasi bahan pokok.
Debat kedua ini diikuti pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Sebagai informasi, debat pertama digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10) malam dengan tema “Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global”, dan debat tahap ketiga Pilkada Jakarta dijadwalkan kembali pada 17 November 2024.
Artikel ini dilansir dari : antaranews.com/